CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Rabu, 25 Desember 2019

Berpindah

Halo, apa kabar ?
Hm hampir sangat lama ya aku tidak bercerita...
Terakhir adalah tentang pertama kali aku didatanginya ke Jakarta..

Oiya, sedikit cerita tentang perjalanan pendidikan ku di STIP, sudah 3 bulan berlalu aku lulus dari sekolah itu hehehe. Bahagia sekali, seperti merasa "aku adalah orang kuat yang bs melewati ini semua". Terimakasih Tuhan, bersyukurnya lagi, sebelum wisuda aku sudah diterima bekerja di sebuah perusahaan yaaa lumayan deh hehehe jadi gak nyusahkan orang tua lagi. Wisuda ku diadakan secara terpadu di Monas sana, yang datang adalah ibu dan bibi. Hm sedih sebenarnya, ada orang-orang yang kuharapkan bs hadir ternyata tidak bs hadir. Ya sudah lupakan, mungkin tuhan blm beri aku kesempatan untuk nikmati nikmat itu. 


Ini Waktu aku Sidang Senat terbuka
Terimakasih untuk datang ^^


3 bulan berlalu, aku sudah bekerja dan pindah dari rumah Nior Oktivan, sedih sekali harus meninggalkan banyak memori tentang baiknya keluarga mereka. Ajeng dan Desri juga sudah mendapatkan pekerjaan, syukurlah....

Hm... kembali lagi dengan perasaan yg gak henti-hentinya resah. Pekerjaan sudah, lulus sudah, apalagi ?

Jadi, sebelumnya dia pernah ku ceritakan tentang penempatannya. Ya, benar, Sulawesi Tengah (Palu), namun berbeda dengan penempatan di provinsi-provinsi lain yang sudah mendapatkan fungsi (jobdesc kali ye kerennya) masing-masing. Tapi ? disini ? tidak........

Sedihnya mereka (inc. dia) harus dibawa ke B***b dulu, entahlah kenapa bisa gitu, aku juga gak paham. Ternyata untuk mencari ketenangan itu susah ya :'D harus adaaaaa aja. 

Harapanku sebelumnya adalah aku bisa didatangi ke Jakarta sebagai pengganti kalau dia tidak hadir di saat hari istimewa ku itu. Tetapi yasudah, semuanya berantakan... dia harus berada disana kurang lebih 2 bulan. 

Begitu rasanya sedih, berat......selalu berdoa, biar cepet selesai dan aku bs bebas menikmati indahnya LDR :"D 

Berdoa sepanjang hari, berjanji..... huft tepat tanggal 23 Oktober 2019. Tengah malam ku di teleponnya, bahwa dia mutasi ke fungsi lain........dengan lirih aku menjawab "sungguh ini bukan sedang bermimpi" disitu aku langsung membuka kitab yang selalu aku baca dan bersyukur.......Terimakasih Tuhan, jawab semua doa dan keresahan umatmu ini.

Berlalu sudah tahapan ini, namun tiada kunjung mendapatkan waktu untuk berjumpa, sudah hampir 6 bulan lamanya. 

Disela-sela tugasku ke Samarinda sana, ku sempatkan untuk berpikir bagaimana caranya aku bisa tiba di Palu karena tidak mungkin rasanya aku berjalan tanpa semangat seperti ini. Ya akhirnya ku buat plan, dan akhirnya bisa terwujud.

5 Desember 2019, aku berangkat menuju Palu, tiba disana aku dijemputnya menggunakan mobil (yaaa walaupun dapat pinjam :p) lumayan bisa menahan aku dr dinginnya udara malam...


6 Desember 2019, aku sempatkan untuk beribadah bersama, selalu. Kemanapun aku singgah, ku sempatkan untuk pergi. Kemudian kami makan disebuah restoran sederhana. Pergi ke mall untuk membeli beberapa kebutuhan yang kurang.

7 Desember 2019, kami pergi habiskan untuk menonton, ya begitulah kiranya seperti pacaran biasa pada umumnya.Lalu merayakan ibadah Sarawasti bersama. Ya heheehe saraswati menjadi momen yang menurutku sedikit spesial karena 6 bulan lalu aku rayakan juga bersamanya di Semarang. Tapi dengan suasana yang sedikit berbeda.

Hehehe, kota Palu ini sepi pasca Tsunami, tapi sepertinya sudah mulai bangkit lagi, ya semoga saja selalu aman dan dilindungi Tuhan.
Huft, berkhayal-khayal, kira-kira berapa tahun lagi aku bs tinggal di tempat ini........ 

8 Desember 2019, aku harus kembali ke Jakarta......sedih, harus kembali dengan rutinitas dan harus kembali ke Samarinda lagi tgl 10 nya..Tampak kesedihanku dan deva sebelum berpisah lagi :'D 


Huftttttttt, beratttttt, beraattttttt, kembali menjalani LDR sejauh ini, tapi bersyukur masih banyak jalan untuk kami selalu berkabar...
Semoga sedikit demi sedikit semuanya engkau permudah Tuhan.


Terimakasih Kota Palu, tempatku berpindah selanjutnya setelah Kota Semarang yang kini aku tidak tahu kapan berkunjung menemuimu kembali. Terimakasih untuk Deva yang selalu menjadi semangat ku untuk menjalani semua kehidupan ini. Maaf kan aku yang tidak bisa lebih dari yg kulakukan sekarang...


Saatnya menabung lagi untuk perjalanan dan kejutan bahagia selanjutnya...:'D
Semangat bekerja dan meraih apa yang kita harapkan. 


"A man who always give you money means nothing. But if a man can give you a times in his busy time, mean everything "


Salam
Oming
Kasuari Raya - Jatisampurna





































Tidak ada komentar:

Posting Komentar